01. #1DOA hari ke-7 | (QS 51: 56) | "Tujuan Penciptaan Jin dan Manusia"
02. "dan tidaklah Aku menciptakan jin dan manusia melainkan supaya mereka beribadah kepada-Ku" (QS 51: 56)
03. Ibnu Katsir menyampaikan bahwa maksudnya | Allah menciptakan agar semua beribadah pada-Nya, bukan karena Allah memerlukan mereka
04. Ibnu Abbas menambahkan maksud QS 51: 56 ini | "yakni agar mereka mengakui-Ku dengan beribadah pada-Ku, baik suka maupun terpaksa
05. Allah menegaskan ayat ini dalam ayat-ayat berikutnya | bahwa Allah-lah yang memberi rizki hamba-Nya bukan sebaliknya
06. lalu Allah menutup dengan menegaskan salah satu pokok ajaran Islam | siapa yang berbuat dia akan menerima hasilnya
07. Imam Ahmad meriwayatkan dari Abu Hurairah | Rasulullah saw pernah bersabda dalam satu hadits qudsy
08. "hai anak Adam fokuskan dirimu sepenuhnya beribadah pada-Ku, niscaya Aku penuhi dadamu dengan kekayaan dan Aku tutup kefakiranmu >>
09. >> dan jika kamu tidak melakukannya, maka Aku memenuhi dadamu dengan kesibukan, dan Aku tidak akan menutup kefakiranmu" (HR Ahmad)
10. ayat QS 51: 56 ini kembali menjelaskan pada kita | bahwa 27 jam 7 hari hidup kita adalah hanya untuk beribadah pada Allah
11. dan yang disebut ibadah itu ialah apabila niat ikhlas hanya karena Allah | dan caranya benar sebagaimana contoh Rasulullah saw
12. jadi QS 51: 56 ini menyampaikan bahwa ketaatan itu total | baik dalam ritual, politik, sosial, individual, dan dalam segala segi
13. jadi shalat itu ibadah, begitu juga kegiatan ekonomi | menikah itu ibadah demikian pula menerapkan syarah | semua itu ibadah
14. maka seharusnya kita tidak puas hanya menaati Allah secara parsial saja | harusnya ketaatan itu pada semua aspek kehidupan
15. maka coba kita cek keseharian hidup kita | sudahkah kesemuanya ikhlas dan sesuai cara Rasulullah?
16. kesempurnaan Islam itu pasti | tugas kita tinggal mempelajari
17. #1DOA hari ke-7 | (QS 51: 56) | semoga hidup kita semuanya hanya untuk Allah Swt
link fb klik disini Ustadz Felix Siauw
Rabu, 04 September 2013
Satu Doa hari ke-6
01. #1DOA hari ke-6 | (QS 46: 13) | "Keutamaan Tauhid dan Istiqamah"
02. "sungguh yang mengatakan: "Tuhan kami Allah", lalu beristiqamah maka tidak ada khawatir atas mereka dan tiada (pula) bersedih" (QS 46:13)
03. menurut Ibnu Katsir | ayat ini maksudnya kita harus memurnikan niat beramal hanya karena Allah dengan cara yang sesuai syariat Allah
04. Abu Bakar Ash-Shiddiq berkomentar tatkala mendengar ayat ini | "mereka itu orang yang tidak menyekutukan Allah dengan suatu apapun"
05. iman diikuti oleh istiqamah adalah hal yang sangat penting | ini ditegaskan oleh Rasulullah dalam hadits riwayat Muslim
06. Sufyan bin Abdillah Ats-Tsaqadi bertanya pada Nabi | "Wahai Rasulullah, katakan kepadaku satu ucapan dalam Islam >>
07. >> dimana saya tidak bertanya tentangnya setelah ini kepada selain engkau" | begitu penting pertanyan Sufyan bin Abdillah Ats-Tsaqafi
08. jawab Nabi | "katakanlah 'saya beriman pada Allah' kemudian beristiqamahlah " (HR Muslim)
09. istiqamah itu atinya berteguh berdiri | asal katanya 'qama' artinya berdiri | maksudnya lurus dan tidak tergoyahkan atau bengkok
10. bila menurut Abu Bakar istiqamah adalah tidak syirik | maka Umar berpendapat istiqamah itu bertahan dalam perintah dan larangan Allah
11. adapun Utsman berpendapat bahwa istiqamah itu ikhlas | Ali menambahkan bahwa istiqamah itu konsisten dalam kewajiban
12. dari ayat tersebut kita juga mengetahui bahwa istiqamah adalah hal terpenting setelah keimanan | yaitu tidak berpaling setelah beriman
13. Ibnu Rajab menyampaikan | "wasiat Nabi Muhammad saw (tentang iman dan istiqamah) ini sudah mencakup wasiat dalam agama ini seluruhnya"
14. cara yang paling mudah agar kita istiqamah | yaitu menggabungkan diri dengan hamba-hamba Allah yang salih
15. karena komunitas sangat mempengaruhi keistiqamahan | salah bergaul sama saja mencelakakan diri
16. karena keistiqamahan itu berarti kebiasaan | dan kebiasaan itu harus dilatih dan diulang-ulang | disinilah pentingnya salih berjamaah
17. #1DOA hari ke-6 | (QS 46: 13) | semoga kita semua istiqamah dalam menghafal Al-Qur'an
link fb klik here Ustadz Felix Siauw
02. "sungguh yang mengatakan: "Tuhan kami Allah", lalu beristiqamah maka tidak ada khawatir atas mereka dan tiada (pula) bersedih" (QS 46:13)
03. menurut Ibnu Katsir | ayat ini maksudnya kita harus memurnikan niat beramal hanya karena Allah dengan cara yang sesuai syariat Allah
04. Abu Bakar Ash-Shiddiq berkomentar tatkala mendengar ayat ini | "mereka itu orang yang tidak menyekutukan Allah dengan suatu apapun"
05. iman diikuti oleh istiqamah adalah hal yang sangat penting | ini ditegaskan oleh Rasulullah dalam hadits riwayat Muslim
06. Sufyan bin Abdillah Ats-Tsaqadi bertanya pada Nabi | "Wahai Rasulullah, katakan kepadaku satu ucapan dalam Islam >>
07. >> dimana saya tidak bertanya tentangnya setelah ini kepada selain engkau" | begitu penting pertanyan Sufyan bin Abdillah Ats-Tsaqafi
08. jawab Nabi | "katakanlah 'saya beriman pada Allah' kemudian beristiqamahlah
09. istiqamah itu atinya berteguh berdiri | asal katanya 'qama' artinya berdiri | maksudnya lurus dan tidak tergoyahkan atau bengkok
10. bila menurut Abu Bakar istiqamah adalah tidak syirik | maka Umar berpendapat istiqamah itu bertahan dalam perintah dan larangan Allah
11. adapun Utsman berpendapat bahwa istiqamah itu ikhlas | Ali menambahkan bahwa istiqamah itu konsisten dalam kewajiban
12. dari ayat tersebut kita juga mengetahui bahwa istiqamah adalah hal terpenting setelah keimanan | yaitu tidak berpaling setelah beriman
13. Ibnu Rajab menyampaikan | "wasiat Nabi Muhammad saw (tentang iman dan istiqamah) ini sudah mencakup wasiat dalam agama ini seluruhnya"
14. cara yang paling mudah agar kita istiqamah | yaitu menggabungkan diri dengan hamba-hamba Allah yang salih
15. karena komunitas sangat mempengaruhi keistiqamahan | salah bergaul sama saja mencelakakan diri
16. karena keistiqamahan itu berarti kebiasaan | dan kebiasaan itu harus dilatih dan diulang-ulang | disinilah pentingnya salih berjamaah
17. #1DOA hari ke-6 | (QS 46: 13) | semoga kita semua istiqamah dalam menghafal Al-Qur'an
link fb klik here Ustadz Felix Siauw
Satu Doa hari ke-5
01. #1DOA hari ke-5 | (QS 23: 61) | "Sifat Pelaku Kebaikan Dan Yang Mendapat Kebaikan"
02. "mereka itu bersegera untuk mendapat kebaikan-kebaik an, dan merekalah orang-orang yang segera memperolehnya" (QS 23:61)
03. "mereka" yang memperoleh kebaikan di QS 23:61 ini | maksudnya adalah ciri kaum yang diterangkan dalam 4 ayat sebelumnya
04. yaitu, 1) orang yang berhati-hati karena takut akan adzab Rabb mereka (QS 23:57) | 2) yang beriman dengan ayat-ayat Tuhan (QS 23:58)
05. dan yang 2) tidak menyekutukan Tuhan mereka (QS 23:59) | 4) orang yang memberikan (ikhlas) yang telah mereka berikan (QS 23:60)
06. inti daripada QS 23:61 ini adalah para pelaku kebaikan yang mendapat pahala Allah | yaitu yang takut amal baiknya tidak diterima Allah
07. Imam Ahmad meriwayatkan hadits Aisyah yang bertanya pada Rasul | "apakah yang dimaksud itu pencuri, pezina ahli khamr lalu ia takut?"
08. Rasul menjawab | "bukan wahai putri Abu Bakar, wahai putri Ash-Shiddiq! justru yang dimaksud itu orang yang shalat, puasa, shadaqah >>
09. >> justru yang dimaksud itu orang-orang yang shalat, puasa dan shadaqah seraya mereka merasa takut pada Allah" (HR Ahmad)
10. jadi seorang hamba yang dimaksud QS 23:61 | bukan yang berbuat dosa sementara taku Allah | tapi yang berbuat kebaikan dan takut Allah
11. lafadz hadits yang lain tentang pertanyaan Aisyah | juga diriwayatkan dalam hadits Imam Tirmidzi
12. Rasul menjawab | "tidak wahai putri Ash-Shiddiq, akan tetapi mereka itu orang-orang yang berpuasa, shalat dan bershadaqah >>
13. >> sedangkan mereka dalam keadaan khawatir Allah tidak menerima amal kebaikan mereka" | lalu Rasul membaca QS 23:61 (HR Tirmidzi)
14. maka saat beramal khawatirlah bila ia tidak diterima | ada syirik dalam iman, riya dalam shadaqah, atau rasa aman dari adzab Allah
15. Hasan Bashri menasihati "orang beriman memadukan antara kebaikan dan rasa takut | orang kafir memadukan keburukan dan perasaan aman"
16. #1DOA hari ke-5 | (QS 23: 61) | semoga kita selalu takut pada Allah atas kebaikan kita yang tak sempurna
link fb klik disini Ustadz Felix Siauw
02. "mereka itu bersegera untuk mendapat kebaikan-kebaik
03. "mereka" yang memperoleh kebaikan di QS 23:61 ini | maksudnya adalah ciri kaum yang diterangkan dalam 4 ayat sebelumnya
04. yaitu, 1) orang yang berhati-hati karena takut akan adzab Rabb mereka (QS 23:57) | 2) yang beriman dengan ayat-ayat Tuhan (QS 23:58)
05. dan yang 2) tidak menyekutukan Tuhan mereka (QS 23:59) | 4) orang yang memberikan (ikhlas) yang telah mereka berikan (QS 23:60)
06. inti daripada QS 23:61 ini adalah para pelaku kebaikan yang mendapat pahala Allah | yaitu yang takut amal baiknya tidak diterima Allah
07. Imam Ahmad meriwayatkan hadits Aisyah yang bertanya pada Rasul | "apakah yang dimaksud itu pencuri, pezina ahli khamr lalu ia takut?"
08. Rasul menjawab | "bukan wahai putri Abu Bakar, wahai putri Ash-Shiddiq! justru yang dimaksud itu orang yang shalat, puasa, shadaqah >>
09. >> justru yang dimaksud itu orang-orang yang shalat, puasa dan shadaqah seraya mereka merasa takut pada Allah" (HR Ahmad)
10. jadi seorang hamba yang dimaksud QS 23:61 | bukan yang berbuat dosa sementara taku Allah | tapi yang berbuat kebaikan dan takut Allah
11. lafadz hadits yang lain tentang pertanyaan Aisyah | juga diriwayatkan dalam hadits Imam Tirmidzi
12. Rasul menjawab | "tidak wahai putri Ash-Shiddiq, akan tetapi mereka itu orang-orang yang berpuasa, shalat dan bershadaqah >>
13. >> sedangkan mereka dalam keadaan khawatir Allah tidak menerima amal kebaikan mereka" | lalu Rasul membaca QS 23:61 (HR Tirmidzi)
14. maka saat beramal khawatirlah bila ia tidak diterima | ada syirik dalam iman, riya dalam shadaqah, atau rasa aman dari adzab Allah
15. Hasan Bashri menasihati "orang beriman memadukan antara kebaikan dan rasa takut | orang kafir memadukan keburukan dan perasaan aman"
16. #1DOA hari ke-5 | (QS 23: 61) | semoga kita selalu takut pada Allah atas kebaikan kita yang tak sempurna
link fb klik disini Ustadz Felix Siauw
Satu Doa hari ke-4
01. #1DOA hari ke-4 | (QS 39: 10) | "Pahala Sabar Itu Tanpa Batas"
02. Katakanlah: "Hai hamba-hamba-Ku yang beriman. bertakwalah pada Tuhanmu". orang yang baik di dunia ini memperoleh kebaikan (QS 39:10)
03. "dan bumi Allah itu luas. Sesungguhnya hanya orang-orang yang bersabarlah Yang dicukupkan pahala mereka tanpa batas" (QS 2:42)
04. Ibnu Katsir menyampaikan | "orang yang berbuat baik di dunia, maka ia akan memperoleh kebaikan, baik di dunia ataupun akhirat"
05. Imam Al-Auza'i menambahkan | "tiada timbangan dan takaran (bagi pahala kesabaran), melainkan dituangkan tanpa ukuran"
06. Allah memberikan pahala bagi kesabaran tiada batasnya | oleh karena itulah sabar seseorang pun seharusnya tiada batasnya
07. namun tidak dinamakan bersabar bila diam menghadapi kemaksiatan | karena melihat kemaksiatan harusnya melakukan perubahan
08. maka ulama membagi sabar menjadi 3 | sabar dalam keataatan pada Allah, sabar dari bermaksiat pada Allah, dan sabar dalam musibah
09. bersabar dalam Al-Qur'an diwakili dengan kalimat | "inna lillahi wa inna ilaihi raajiun"
10. yaitu mengembalikan segala hal pada Allah | merujuk pada Allah dalam setiap kejadian dan masalah
11. sabar juga salah satu amalan yang menyebabkan Allah ridha | karena ada hamba Allah yang memasuki surga Allah karena kesabarannya
12. lalu bagaimana agar kita bisa bersabar? | selalulah mengingat Allah, bahwa semua akan kembali pada-Nya, semua akan berjumpa dengan-Nya
13. kesabaran itu dilatih bukan datang dengan sendirinya | Allah berikan kesabaran pada yang mengusahakannya
14. #1DOA hari ke-4 | (QS 39: 10) | semoga kita bisa bersabar karenanya tiada berbatas pahala kita
link fb klik disini Ustadz Felix Siauw
02. Katakanlah: "Hai hamba-hamba-Ku yang beriman. bertakwalah pada Tuhanmu". orang yang baik di dunia ini memperoleh kebaikan (QS 39:10)
03. "dan bumi Allah itu luas. Sesungguhnya hanya orang-orang yang bersabarlah Yang dicukupkan pahala mereka tanpa batas" (QS 2:42)
04. Ibnu Katsir menyampaikan | "orang yang berbuat baik di dunia, maka ia akan memperoleh kebaikan, baik di dunia ataupun akhirat"
05. Imam Al-Auza'i menambahkan | "tiada timbangan dan takaran (bagi pahala kesabaran), melainkan dituangkan tanpa ukuran"
06. Allah memberikan pahala bagi kesabaran tiada batasnya | oleh karena itulah sabar seseorang pun seharusnya tiada batasnya
07. namun tidak dinamakan bersabar bila diam menghadapi kemaksiatan | karena melihat kemaksiatan harusnya melakukan perubahan
08. maka ulama membagi sabar menjadi 3 | sabar dalam keataatan pada Allah, sabar dari bermaksiat pada Allah, dan sabar dalam musibah
09. bersabar dalam Al-Qur'an diwakili dengan kalimat | "inna lillahi wa inna ilaihi raajiun"
10. yaitu mengembalikan segala hal pada Allah | merujuk pada Allah dalam setiap kejadian dan masalah
11. sabar juga salah satu amalan yang menyebabkan Allah ridha | karena ada hamba Allah yang memasuki surga Allah karena kesabarannya
12. lalu bagaimana agar kita bisa bersabar? | selalulah mengingat Allah, bahwa semua akan kembali pada-Nya, semua akan berjumpa dengan-Nya
13. kesabaran itu dilatih bukan datang dengan sendirinya | Allah berikan kesabaran pada yang mengusahakannya
14. #1DOA hari ke-4 | (QS 39: 10) | semoga kita bisa bersabar karenanya tiada berbatas pahala kita
link fb klik disini Ustadz Felix Siauw
Satu Doa Hari ke-3
01. #1DOA hari ke-3 | (QS 2: 42) | "Sampaikan Kebenaran Dengan Jelas"
02. "dan janganlah kamu campurkan yang hak dengan yang batil dan janganlah kamu sembunyikan yang hak itu, sedang kamu mengetahui" (QS 2:42)
03. Ibnu Katsir dalam Tafsir-nya mengutip Imam Qatadah | "artinya jangan campurkan antara ajaran Yahudi dan Nasrani dengan ajaran Islam"
04. Ibnu Abbas menyampaikan bahwa maksudnya | "jangan mencampurkan hak dengan batil, serta kebohongan dengan kebenaran"
05. Ibnu Katsir juga menerangkan | "menyembunyikan kebenaran itu, sangat membahayakan manusia, karena tersesatnya manusia dari petunjuk"
06. Ibnu Katsir juga menyampaikan maksud ayat ini | "kebatilan yang kalian campur dengan kebenaran dengan tujuan mudah menyebarluaskan nya"
07. dalam ayat ini Allah melarang 2 hal | 1) mencampuradukka n yang hak (benar) dan batil (salah) | dan 2) menyembunyikan yang benar
08. karena tidak jarang Muslim yang mencampurkan hal baik denganhal buruk | walau tujuannya baik | karena sesuatu dan lain alasan
09. misalnya, berdakwah (hak) namun supaya ramai dipadu dengan dangdutan (batil) | masyaAllah semoga Allah mengampuni kita
10. misalnya pula, menghormati tetangga (hak) namun dipadu ucapan selamat natal (batil) | mencintai (hak) namun berkhalwat (batil)
11. selain itu ayat ini juga mengingatkan kita menyampaikan kebenaran | yang ada di dalam Al-Qur'an | dan tidak menyembunyikann ya
12. jangan karena sungkan, nggak enak, lalu kebenaran tidak disampaikan | ini dinamakan "menyembunyikan kebenaran"
13. padahal kebenaran bisa disampaikan dengan cara yang baik | insyaAllah yang lain tidak akan tersinggung
14. bila kebenaran sudah disampaikan dengan cara baik dan masih orang tak suka | ya itu bagian dakwah yang Rasul pun merasakannya
15. bila kita tidak menyampaikan kebenaran | maka yang salah tidak akan sadar | dan yang benar akan ikutan jadi salah | ini bahaya besar
16. tidak menyampaikan dan menyembunyikan haramnya riba | tidak menyampaikan hukum syariah | ini bagian menyembunyikan yang benar
17. bila tidak pernah disampaikan hukumnya maka ummat tidak pernah paham | kebenaran harus tetap disampaikan apapun konsekuensinya
18. maka tugas kita adalah mencari momen, cara, sarana yang tepat untuk menyampaikan yang benar | agar kebenaran lebih mudah diterima
19. tapi bukan mencampurkan benar dan salah agar mudah diterima masyarakat | atau menyembunyikan yang benar agar diterima masyarakat
20. #1DOA hari ke-3 | (QS 2: 42) | semoga Allah mudahkan kita hafalkan dan amalkan
link fb klik disini Ustadz Felix Siauw
02. "dan janganlah kamu campurkan yang hak dengan yang batil dan janganlah kamu sembunyikan yang hak itu, sedang kamu mengetahui" (QS 2:42)
03. Ibnu Katsir dalam Tafsir-nya mengutip Imam Qatadah | "artinya jangan campurkan antara ajaran Yahudi dan Nasrani dengan ajaran Islam"
04. Ibnu Abbas menyampaikan bahwa maksudnya | "jangan mencampurkan hak dengan batil, serta kebohongan dengan kebenaran"
05. Ibnu Katsir juga menerangkan | "menyembunyikan
06. Ibnu Katsir juga menyampaikan maksud ayat ini | "kebatilan yang kalian campur dengan kebenaran dengan tujuan mudah menyebarluaskan
07. dalam ayat ini Allah melarang 2 hal | 1) mencampuradukka
08. karena tidak jarang Muslim yang mencampurkan hal baik denganhal buruk | walau tujuannya baik | karena sesuatu dan lain alasan
09. misalnya, berdakwah (hak) namun supaya ramai dipadu dengan dangdutan (batil) | masyaAllah semoga Allah mengampuni kita
10. misalnya pula, menghormati tetangga (hak) namun dipadu ucapan selamat natal (batil) | mencintai (hak) namun berkhalwat (batil)
11. selain itu ayat ini juga mengingatkan kita menyampaikan kebenaran | yang ada di dalam Al-Qur'an | dan tidak menyembunyikann
12. jangan karena sungkan, nggak enak, lalu kebenaran tidak disampaikan | ini dinamakan "menyembunyikan
13. padahal kebenaran bisa disampaikan dengan cara yang baik | insyaAllah yang lain tidak akan tersinggung
14. bila kebenaran sudah disampaikan dengan cara baik dan masih orang tak suka | ya itu bagian dakwah yang Rasul pun merasakannya
15. bila kita tidak menyampaikan kebenaran | maka yang salah tidak akan sadar | dan yang benar akan ikutan jadi salah | ini bahaya besar
16. tidak menyampaikan dan menyembunyikan haramnya riba | tidak menyampaikan hukum syariah | ini bagian menyembunyikan yang benar
17. bila tidak pernah disampaikan hukumnya maka ummat tidak pernah paham | kebenaran harus tetap disampaikan apapun konsekuensinya
18. maka tugas kita adalah mencari momen, cara, sarana yang tepat untuk menyampaikan yang benar | agar kebenaran lebih mudah diterima
19. tapi bukan mencampurkan benar dan salah agar mudah diterima masyarakat | atau menyembunyikan yang benar agar diterima masyarakat
20. #1DOA hari ke-3 | (QS 2: 42) | semoga Allah mudahkan kita hafalkan dan amalkan
link fb klik disini Ustadz Felix Siauw
Satu Doa hari ke-2
01. #1DOA hari ke-2 | (QS 2: 23) | "Tantangan Atas Kebenaran Al-Qur'an"
02. "Dan jika kamu (tetap) dalam keraguan tentang Al-Qur'an yang Kami wahyukan kepada hamba kami (Muhammad),.." (QS 2: 23)
03. "..buatlah satu surat (saja) yang semisal Al-Qur'an itu dan ajaklah penolongmu selain Allah, jika kamu orang-orang yang benar" (QS 2: 23)
04. ini adalah ayat yang merupakan bukti kebenaran Al-Qur'an | dan Allah membuktikannya dengan memberi tantangan
05. Allah menantang manusia dan jin untuk mendatangkan 1 surah saja yang semisal | diantara 114 surah yang Allah turunkan
06. Alhamdulillah sampai detik tweet ini ditulis dan dibaca | tidak satupun eksistensi di dunia yang mampu menjawab tantangan QS 2: 23 ini
07. dan itu menjadikan Al-Qur'an sebagai satu-satunya kitab suci | yang bisa mengukuhkan kedudukannya dengan bukti
08. padahal mukjizat Al-Qur'an adalah dari segi gaya bahasa | yang justru gaya bahasa ini dibanggakan kaum Arab jahil
09. namun Arab jahil terperangah dan terkagum dengan gaya bahasa Al-Qur'an | tak bisa membuat yang semisalnya lalu tunduk padanya
10. Musailamah pernah ingin membuat tandingan Al-Qur'an | hasilnya kaum Arab menertawakannya dan menggelarinya Al-Kadzdzab (sang pendusta)
11. maka tantangan Allah pada QS 2:23 ini seolah artinya | "bila anda mampu mendatangkan satu surah semisal Al-Qur'an, maka Al-Qur'an salah"
12. namun QS 2:23 ini juga mengindikasikan | "bila anda tidak mampu mendatangkan semisal Al-Qur'an | sepantasnyalah anda tunduk kepadanya"
13. arti QS 2:23 lagi | ayat ini adalah jaminan Allah yang menjamin kebenaran seluruh isi Al-Qur'an dan kebenaran pembawanya (Muhammad)
14. itulah Al-Qur'an sebaik-baik perkataan | siapa yang berpegang kepadanya tentu memiliki argumen yang juga tidak terbantahkan
15. #1DOA hari ke-2 | (QS 2: 23) | semoga kita semakin meyakini Al-Qur'an dan Islam, dan Allah yang menurunkannya
link fb klik disini Ustadz Felix Siauw
02. "Dan jika kamu (tetap) dalam keraguan tentang Al-Qur'an yang Kami wahyukan kepada hamba kami (Muhammad),.." (QS 2: 23)
03. "..buatlah satu surat (saja) yang semisal Al-Qur'an itu dan ajaklah penolongmu selain Allah, jika kamu orang-orang yang benar" (QS 2: 23)
04. ini adalah ayat yang merupakan bukti kebenaran Al-Qur'an | dan Allah membuktikannya dengan memberi tantangan
05. Allah menantang manusia dan jin untuk mendatangkan 1 surah saja yang semisal | diantara 114 surah yang Allah turunkan
06. Alhamdulillah sampai detik tweet ini ditulis dan dibaca | tidak satupun eksistensi di dunia yang mampu menjawab tantangan QS 2: 23 ini
07. dan itu menjadikan Al-Qur'an sebagai satu-satunya kitab suci | yang bisa mengukuhkan kedudukannya dengan bukti
08. padahal mukjizat Al-Qur'an adalah dari segi gaya bahasa | yang justru gaya bahasa ini dibanggakan kaum Arab jahil
09. namun Arab jahil terperangah dan terkagum dengan gaya bahasa Al-Qur'an | tak bisa membuat yang semisalnya lalu tunduk padanya
10. Musailamah pernah ingin membuat tandingan Al-Qur'an | hasilnya kaum Arab menertawakannya
11. maka tantangan Allah pada QS 2:23 ini seolah artinya | "bila anda mampu mendatangkan satu surah semisal Al-Qur'an, maka Al-Qur'an salah"
12. namun QS 2:23 ini juga mengindikasikan
13. arti QS 2:23 lagi | ayat ini adalah jaminan Allah yang menjamin kebenaran seluruh isi Al-Qur'an dan kebenaran pembawanya (Muhammad)
14. itulah Al-Qur'an sebaik-baik perkataan | siapa yang berpegang kepadanya tentu memiliki argumen yang juga tidak terbantahkan
15. #1DOA hari ke-2 | (QS 2: 23) | semoga kita semakin meyakini Al-Qur'an dan Islam, dan Allah yang menurunkannya
link fb klik disini Ustadz Felix Siauw
Satu Doa hari ke-1
01. #1DOA hari ke-1 | (QS 15:9) | "Penjagaan Allah atas Al-Qur'an"
02. "sesungguhnya Kami-lah yang menurunkan Al-Qur'an, dan sesungguhnya Kami benar-benar memeliharanya" (QS 15:9)
03. Ibnu Katsir dalam tafsirnya memaknai "Allah akan memelihara Al-Qur'an dari perubahan maupun penyelewengan"
04. artinya Al-Qur'an tidak sama dengan kitab suci lainnya | Al-Qur'an terjaga dari campur tangan manusia
05. walau Al-Qur'an diturunkan dalam bahasa Arab | namun kaum Arab yang paling fasih bahasanya pun terkagum-kagum dengannya
06. dan sampai sekarang tidak ada manusia yang mampu menyamai Al-Qur'an | walau Al-Qur'an sudah menantangnya ribuan tahun lalu
07. semua ini adalah bukti bahwa Al-Qur'an itu mukjizat | Nabi-nabi lain mukjizatnya lenyap sepeninggalnya tapi tidak dengan Muhammad saw
08. bila kitab suci lainnya ditambahi tulisan manusia, diselewengkan maknanya, dikurangi ayatnya | semua tidak terjadi pada Al-Qur'an
09. Al-Qur'an diturunkan Allah pada manusia | maka Allah pula yang menjaganya dari setiap kesalahan dan penyelewengan
10. maka Al-Qur'an yang kita baca hari ini | sama dengan bacaan Rasulullah dan sahabat | segala puji bagi Allah
11. adapun penggunaan kata "Kami" pada ayat Allah | lalu ada orang =menuduh bahwa Allah itu jamak karena kata "Kami"
12. sungguh Allah itu satu dan tiada yang menyerupai-Nya | Allah firmankan | Katakanlah: "Dia-lah Allah, Yang Maha Esa" (QS 112:1)
13. dalam bahasa Arab penggunaan "Kami" bila diucap individu tunggal | bermakna "pembicara yang mengagungkan dirinya" | bentuk majas
14. sama seperti kita memanggil seseorang yang sendirian dengan kata "antum" (kalian) bukan dengan "anta" (anda) | itu penghormatan
15. maka tatkala Allah menggunakan kata "Kami" | itu bermakna kemahaan-Nya, keagungan-Nya, kebesaran-Nya, kehormatan-Nya, kemuliaan-Nya
16. demikian terjaganya Al-Qur'an dari kesalahan | dia perkataan yang paling benar | sayang sekali bila tidak menghafalnya
17. #1DOA hari ke-1 | (QS 15:9) | semoga Allah mudahkan dalam menghafal ayat ini dan menjaganya dalam diri kita
link fb klik here Ustadz Felix Siauw
02. "sesungguhnya Kami-lah yang menurunkan Al-Qur'an, dan sesungguhnya Kami benar-benar memeliharanya" (QS 15:9)
03. Ibnu Katsir dalam tafsirnya memaknai "Allah akan memelihara Al-Qur'an dari perubahan maupun penyelewengan"
04. artinya Al-Qur'an tidak sama dengan kitab suci lainnya | Al-Qur'an terjaga dari campur tangan manusia
05. walau Al-Qur'an diturunkan dalam bahasa Arab | namun kaum Arab yang paling fasih bahasanya pun terkagum-kagum dengannya
06. dan sampai sekarang tidak ada manusia yang mampu menyamai Al-Qur'an | walau Al-Qur'an sudah menantangnya ribuan tahun lalu
07. semua ini adalah bukti bahwa Al-Qur'an itu mukjizat | Nabi-nabi lain mukjizatnya lenyap sepeninggalnya tapi tidak dengan Muhammad saw
08. bila kitab suci lainnya ditambahi tulisan manusia, diselewengkan maknanya, dikurangi ayatnya | semua tidak terjadi pada Al-Qur'an
09. Al-Qur'an diturunkan Allah pada manusia | maka Allah pula yang menjaganya dari setiap kesalahan dan penyelewengan
10. maka Al-Qur'an yang kita baca hari ini | sama dengan bacaan Rasulullah dan sahabat | segala puji bagi Allah
11. adapun penggunaan kata "Kami" pada ayat Allah | lalu ada orang =menuduh bahwa Allah itu jamak karena kata "Kami"
12. sungguh Allah itu satu dan tiada yang menyerupai-Nya | Allah firmankan | Katakanlah: "Dia-lah Allah, Yang Maha Esa" (QS 112:1)
13. dalam bahasa Arab penggunaan "Kami" bila diucap individu tunggal | bermakna "pembicara yang mengagungkan dirinya" | bentuk majas
14. sama seperti kita memanggil seseorang yang sendirian dengan kata "antum" (kalian) bukan dengan "anta" (anda) | itu penghormatan
15. maka tatkala Allah menggunakan kata "Kami" | itu bermakna kemahaan-Nya, keagungan-Nya, kebesaran-Nya, kehormatan-Nya,
16. demikian terjaganya Al-Qur'an dari kesalahan | dia perkataan yang paling benar | sayang sekali bila tidak menghafalnya
17. #1DOA hari ke-1 | (QS 15:9) | semoga Allah mudahkan dalam menghafal ayat ini dan menjaganya dalam diri kita
link fb klik here Ustadz Felix Siauw
Langganan:
Postingan (Atom)